Selasa, 09 Juni 2015

SEGMENTASI, TARGETING DAN POSITIONING PEMASARAN JASA UMMUCI WO



BAB IV
SEGMENTASI, TARGETING DAN POSITIONING
PEMASARAN JASA
1.1  SEGMENTASI
Geografis: Segmen utama dari Ummuci WO ini adalah daerah Pandaan Kab. Pasuruan. Terutama kami fokus di daerah yang memang masih berada di dekat kota. Melihat peluang masih sedikit yang membangun bisnis WO maka dari itu kami akan memasuki wilayah tersebut dahulu.
Demografis: semua jenis kelamin baik laki – laki maupun perempuan dengan interval usia sesuai undang undang yang berlaku di Indonesia. Adapun latar belakang pendidikan  yaitu setidaknya lulusan sekolah menengah atas.
Psikografis: kelas sosial menengah kebawah sampai kelas sosial atas. Dari gaya hidup yang biasa saja tidak terlalu berhura - hura  dengan kepribadian mereka terhadap acara pernikahan adalah antusias. Tetapi, sebenarnya, segmentasi atau pangsa pasar tersebut terbentuk sendiri. Itu bukan tujuan awal kami saat memulai bisnis ini. Kami hanya ingin membantu secara profesional mereka yang membutuhkan organizer.
1.2  TARGETING
Kelompok konsumen pemakai jasa ini biasanya mereka yang praktis  dan tidak memiliki banyak waktu sehingga membutuhkan  kepraktisan dalam mengorganisasikan kegiatan pernikahan. Meskipun pemakai jasa WO ini banyak berasal dari kelas menengah atas tetapi kami juga siap melayani dengan sepenuh hati untuk kelas menengah bawah.
Menentukan target market mempertimbangkan:
1.      Single segment concentration, memilih satu segmen saja. Bisnis kami dari namanya hanya melayani pernikahan saja. Biasanya mulai dari 1) membuat suatu permulaan, (2) perencanaan
acara, (3) penentuan lokasi acara, logistik dan suasana wedding events, (4) penutupan dan evaluasi acara.
Jadi benar – benar terfokus pada acara pernikahan.
2.      Selective specialization, bisnis WO yang kami pilih merupakan bekerja atas dasar profesionalisme. Dengan ke-profesionalitasan kami maka tidak sedikit biaya yang dikeluarkan untuk menggunakan jasa WO. Seperti yang sudah dijelaskan dalam draft bahwa strategi ini dilakukan untuk menghindari kerugian. Ya, biasanya para pebisnis WO memberlakukan pembayaran penuh sebelum hari H.
3.      Product specialization, bisnis kami berfokus pada produk khusus yang kami buat berupa macam – macam paket wedding yang akan kami rancang sesuai kelas sosial yang sudah ada.
1.3  POSITIONING
Positioning dari perusahaan Ummuci Wedding Organizer, ”adalah sebuah perusahaan jasa, yang melayani calon pasangan pengantin yang berasal dari kalangan menengah bawah dan  menengah atas, memiliki kerjasama dengan vendor – vendor ekslusif dan menawarkan ide rancangan pernikahan dari konsep tradisional hingga modern dengan tampilan elegant dan mewah dan sesuai dengan pilihan calon konsumen.
Kriteria positioning:
1.      Kajian terhadap konsumen (customer), dengan menawarkan ide rancangan pernikahan dari konsep tradisional hingga modern dengan tampilan elegant dan mewah dan sesuai dengan pilihan calon konsumen. Masalah budget akan disesuaikan denagn kelas sosial konsumen. Dan sesuai dengn misi, kami akan memberikan pelayanan secara kekeluargaan. Apa yang diinginkan konsumen, kami akan akan berusaha secara maksimal agar tidak mengecewakan konsumen.
2.      Kajian pada kapabilitas perusahaan (company), letak keunggulan pada usaha kami adalah member budget sesuai dengan budget konsumen jika sepenuhnya konsumen memberikan mandat kepada kami. Selain itu, kami tidak hanya melayani kelas menengah atas tetapi juga melayani menengah bawah. Karena dengan itu masyarakat akan tahu bahwa bisnis kami tidak memandang sebelah kelas sosial apalagi ditambah pelayanan kami yang dilakukan secara kekeluargaan oleh Ummuci Wedding Organizer,
3.      Kajian pada pesaing (Competitor), Hal yang mungkin tidak dimiliki oleh pesaing lain adalah paket wedding yang kami sajikan sesuai porsi kelas sosial dan sesuai budget konsumen. Ditambah lagi tim kami akan mendalami ketrampilan bahasa inggris, karena kami tahu bahwa bahasa inggris adalah bahas internasional yang mana akan selalu digunakan dimanapun apalagi istilah – istilah yang ada dalam WO akan selalu menggunakan bahasa inggris.

Tidak ada komentar: